:strip_icc()/kly-media-production/medias/5416651/original/072379200_1763457588-kai1.jpeg)
Bandung, dikenal sebagai Kota Kembang dengan pesona alam dan kulinernya, tetap menjadi destinasi romantis favorit. Perjalanan menuju Bandung kini menawarkan opsi yang lebih terjangkau dan tetap memikat, terutama dengan memanfaatkan layanan kereta api konvensional setelah beroperasinya Kereta Cepat Whoosh. Meskipun layanan Kereta Argo Parahyangan telah dihentikan pada 1 Februari 2025 dan digantikan oleh Kereta Cepat Whoosh yang menawarkan waktu tempuh hanya 30 menit, PT KAI tetap menyediakan alternatif perjalanan kereta konvensional yang lebih ramah di kantong, seperti KA Pangandaran dan KA Serayu.
KA Pangandaran melayani rute dari Stasiun Gambir (Jakarta) menuju Banjar melalui Bandung, menawarkan perjalanan yang memakan waktu sekitar 7 jam 54 menit. Kereta ini menyediakan kelas eksekutif dan ekonomi premium. Harga tiket untuk kelas eksekutif dari Bandung ke Gambir sekitar Rp200.000, sedangkan kelas ekonomi premium sekitar Rp150.000. Bahkan, ada promo tiket dengan harga Rp296.000 untuk kelas eksekutif dan Rp180.000 untuk kelas ekonomi premium dari Jakarta ke Banjar. Perjalanan dengan KA Pangandaran juga memiliki gerbong panoramik dengan tiket mulai dari Rp250.000, memungkinkan penumpang menikmati pemandangan indah pegunungan dan sawah subur sepanjang perjalanan. Ini menjadi pilihan menarik bagi mereka yang ingin merasakan sensasi perjalanan dengan pemandangan menakjubkan tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Alternatif lain adalah KA Serayu, kereta kelas ekonomi AC yang melayani rute Purwokerto – Bandung – Jakarta Pasar Senen. Dengan harga tiket flat sekitar Rp67.000 per penumpang, KA Serayu menjadi opsi paling ekonomis untuk perjalanan ke Bandung. Perjalanan ini memakan waktu kurang lebih 10,5 hingga 11,5 jam, melewati pemandangan pegunungan hijau yang asri. KA Serayu berangkat dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta, dan tiba di Stasiun Kiaracondong, Bandung.
Perjalanan kereta api menawarkan pengalaman yang berbeda dibandingkan moda transportasi lain. Pemandangan hamparan sawah hijau, pegunungan, dan jembatan tinggi yang dilewati, khususnya di jalur menuju Bandung, memberikan suasana romantis dan menenangkan. Fasilitas seperti AC, toilet bersih, dan stopkontak di setiap kursi menambah kenyamanan selama perjalanan.
Setibanya di Bandung, pasangan dapat menikmati berbagai destinasi romantis yang memikat. Orchid Forest Cikole menawarkan nuansa romantis di tengah hutan pinus yang sejuk, cocok untuk berfoto atau piknik santai. Jalan Braga yang ikonik dengan arsitektur klasiknya juga menjadi pilihan untuk berjalan-jalan santai, menikmati kopi, atau menelusuri sejarah kota. Destinasi lain seperti Kawah Putih dengan pemandangan danau berwarna putih unik, Situ Patenggang dengan suasana danau yang tenang, atau Kebun Begonia Lembang yang penuh dengan bunga warna-warni, semakin melengkapi pengalaman romantis di Bandung. Bagi yang mencari suasana makan malam mewah dengan pemandangan kota, Belle Vue French & Italian Bistro bisa menjadi pilihan.
Dengan pilihan kereta api konvensional yang terjangkau ini, menikmati romansa Bandung kini semakin mudah diakses, menawarkan pengalaman perjalanan yang berkesan sebelum menjelajahi keindahan dan keromantisan Kota Kembang.